This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Rabu, 24 Desember 2014

Pembuatan Tower



Hal-hal yang perlu dilakukan dalam pembuatan tower antara lain sebagai berikut :
11)      Survey lokasi
Untuk membuat sebuah tower dibutuhkan sebidang tanah yang cukup  luas,dan kurang lebih harus berjarak 5 meter dari rumah warga.

22)      Membuat izin sewa lokasi
Untuk melaksanakan proyek  ini terlebih dahulu kita harus memiliki surat izin membangun dan izin  dari beberapa pihak terkait,juga membuat  kesepakatan bersama warga setempat agar tidak mengganggu kenyamanan disekitarnya.
Beberapa pihak yang di perlukan izinnya dalam proyek ini antara lain :

a.       Membuat izin RT
Membuat surat persetujuan proyek,setelah itu mendatangi pihak RT dan RW setempat dan menjelaskan mengenai pembangunan proyek serta meminta tanda tangan sebagai tanda persetujuan dari pihak RT/RW tersebut.

b.      Membuat izin lurah,camat dan bupati
Setelah mendapat persetujuan dari pihak RT/RW setempat, lalu mendatangi kantor lurah,camat dan bupati satu persatu untuk meminta tanda tangan persetujuan sesuai yang telah di ijinkan oleh pihak RT/RW setempat.

c.       Membuat izin PLN
Untuk membuat pengajuan izin pembangunan tower dapat dilakukan dengan beberapa cara, diantaranya datang langsung ke kantor pelayanan terdekat dari lokasi yang akan dibangun proyek tower ini,lewat Via Telepon,  atau mendaftar dan mengisi Formulir secara online.

Dibawah ini merupakan syarat-syarat yang di perlukan ketika mengajukan izin pembangunan tower, antara lain :

1.      Fotocopy kartu identitas pemilik bangunan (KTP/SIM) yang masih berlaku.
2.      Denah/peta lokasi pembuatan Tower.
3.      Surat izin membangun dan surat izin dari RT/RW,lurah,camat,dan bupati.
4.      Membayar biaya penyambungan.
Setelah  syarat-syarat yang di perlukan telah dipenuhi, maka tahapan yang di lakukan oleh pihak PLN adalah pemberkasan administrasi, setelah itu PLN akan mengadakan survey lapangan untuk mengetahui secara jelas kondisi di lapangan.
Sementara itu,sebagai calon pelanggan harus menyelesaikan proses administrasi dan proses pembayaran biaya penyambungan listrik. Kemudian, setelah mendatangani surat perjanjian jual beli tenaga listrik, PLN akan melakukan penyambungan listrik ke tower apabila secara teknis sudah dapat dilakukan penyambungan ( tower telah siap).
3)      Pembangunan Tower

Tower adalah menara yang terdiri atas 1, 3, atau 4 kaki. Tower sangat cocok untuk penyangga antenna seluler dan microwave dalam jumlah yang banyak.
Berikut ini dimensi lahan untuk tower 4 kaki.


1.      Alat dan bahan pembangunan pondasi tower
Pengadaan alat dan bahan dalam suatu proyek sangatlah penting. Tanpa adanya alat dan bahan yang memadai maka proses pembangunan suatu proyek tidak akan berjalan lancar.

                                                             a.      Spesifikasi bahan pembuatan  pondasi tower 60 meter :
§  Semen cor dengan tulang
§  Batu kali dan semen
§  Pasir
§  Batu bata dan batako
§  Plester dan aci
§  Cat

2.      Pembangunan keranga tower
Setelah proses pembangunan pondasi tower, selanjutnya di laksanakan pembangunan kerangka tower. Untuk itu di perlukan alat dan bahan diantaranya sebagai berikut :
                                                             a.      Spesifikasi alat  yang di butuhkan untuk pembuatan tower :
§  Tool kit
§  Mesin las
§  Alat berat
§  Tambang pengait
§  K3

                                                            b.      Spesifikasi kerangka yang di butuhkan dalam pembangunan proyek :
§  Tiang pancang 4 buah
§  Tanah ukuran 6m x 6m
§  Tiang tower --- batang (/ batang 2 meter )
§  Besi palang --- batang
§  Mur dan baut ---- buah ( 1 sudut siku terdapat 10 mur dan     baut ).

3.      Pembuatan tempat penyimpanan alat radio (shelter)
Shelter merupakan tempat yang sifatnya semi permanen, tempat ini digunakan untuk menempatkan perangkat-perangkat radio serta perangkat penunjang lainnya.
Shelter atau ruang perangkat juga berfungsi untuk menempatkan dan melindungi perangkat yang rentan terhadap gangguan cuaca dan kejahatan. Ruang shelter ini harus selalu di pantau kondisinya.
Ruang shelter harus memiliki struktur pondasi,dinding dan atap yang kokoh, untuk mencegah rubuhnya bangunan.

4.      Pemasangan alat-alat radio
                                                                               a.            Antenna
Antenna berfungsi untuk mengubah sinyal listrik menjadi sinyal elektromagnetik, lalu meradiasikannya, Dan sebaliknya. Pada radar atau system komunikasi satelit,sering di jumpai sebuah antenna yang melakukan fungsi peradiasi dan penerima sekaligus. Namun, pada sebuah teleskop radio, antenna hanya menjalankan fungsi penerima saja.


Antenna dibedakan menjadi dua, berdasarkan arah pancaran :
§  Antenna Omnidirectional ( Segala arah )
§  Antenna Bidirectional (dua arah )

                                                                              b.            Penangkal petir
Penangkal petir merupakan sebuah perangkat khusus yang digunakan untuk menghantarkan listrik yang berasal dari petir ke  bagian atap bangunan agar sampai ke tanah. Dengan menghantar ke tanah, maka aliran listrik tidak akan membahayakan.
Alat konduktor yang di gunakan tersebut adalah batang franklin. Alat ini terbuat dari logam yang bersifat konduktif seperti tembaga.

                                                                               c.            Isolator
Untuk dapat membangun system komunikasi yang baik harus dimulai dengan isolator yang dapat bekerja dengan sempurna. Pada system komunikasi, isolator menghasilkan gelombang sinus yang di pakai sebagai sinyal pembawa. Sinyal informasi kemudian di ikutsertakan pada sinyal pembawa dengan proses modulasi (pencampuran dua sinyal menjadi satu).

                                                                              d.            Booster
Booster adalah alat yang di gunakan untuk memperkuat daya pancar frekuensi radio,kesegala arah yang ingin di tuju.
Penguat daya terbagi dua. Pertama yaitu penguat daya yang memperkuat sinyal dalam satu siklus penuh dan menghasilkan kualitas sinyal sangat bagus.  ke dua yaitu penguat daya yang hanya memperkuat sinyal input kurang dari setengah siklus dan menghasilkan gelombang yang rusak.

                                                                               e.            Saluran transmisi
Saluran transmisi adalah bagian pengantar daya yang di hasilkan pemancar ke antenna.agar transfer data terjadi secara maksimal, maka saluran transmisi juga harus mempunyai karakteristik impendansi yang sama dengan sumber daya beban.

                                                                               f.            Receiver/ tape, microphone dan sound
Tape merupakan alat penerimaan sinyal, sedangkan microphone fungsinya untuk input suara  dan sound digunakan untuk pengolahan suara.

5.      Pemasangan kabel atau jalur tray
Sebuah system tray kabel digunakan untuk mendukung kabel listrik berisolasi yang digunakan untuk distribusi listrik dan komunikasi.
Kabel tray dipasang pada jarak kurang lebih 60 Cm dari langit-langit yang mengelilingi dinding shelter, kecuali dinding pada pendingin AC.
Perlengkapan cable tray antara lain : straight tray, outside riser,inside riser,elbow,tee,cross,reducer,cover,jointing,bracket support,hold down clamp,heanger beam,hold down clip,end plate set,splice plate set,separator,horizontal fishplate,vertical fishplate.

6.      Pembuatan mechanical electrical
Electrik system adalah system utama yang menunjang perangkat radio yang berada di ruang perangkat. Juga mendistribusikan daya ke setiap perangkat electric system.
Electric system ini mencakup ke dalam system alarm,system pengamanan perangkat, dan system pendingin.
Untuk industria termasuk BTS shelter memiliki system kelistrikan tiga phasa, daya listrik yang digunakan tidak hanya daya listrik PLN tetapi juga terdapat generator set sebagai cadangan supply daya.



 Pembuatan Tower ini dalam jangka waktu 28 hari










Tugas AprokSI


PROPOSAL PENGADAAN JARINGAN KOMPUTER DAN PEMBUATAN WEB DI PUSKESMAS


Latar Belakang
Sistem informasi telah berkembang seiring dengan perkembangan teknologi informasi yang sangat tepat dan terbukti berperan dalam berbagai kegiatan. Seiring dengan perkembangan teknologi, informasi menjadi lebih mudah untuk diperoleh dimanapun dan kapanpun tanpa mengenal lagi batasan waktu. Hal ini tentu tidak lepas dari kehadiran media internet yang dapat dengan mudah menyebarluaskan informasi ke segala penjuru dunia. Sektor kesehatan yang merupakan salah satu sektor penting yang sedang mendapat perhatian besar dari pemerintah merupakan salah satu sektor pembangunan yang sangat potensial untuk dapat diintegrasikan dengan kehadiran teknologi informasi.

Tujuan Proyek
Membuat aplikasi berbasis web untuk membantu mengelola data pasien dalam peningkatan pelayanan puskesmas secara lebih cepat dan efisien. Software ini akan mencakup beberapa fitur yang bisa diakses oleh publik antara lain profil puskesmas, jadwal dokter, dan kontak kami. Dan ada pula beberapa bagian web yang hanya bisa diakses oleh admin/petugas puskesmas. Dengan kemudahan tersebut, diharapkan informasi yang ada dapat digunakan secara optimal sehingga akan membantu dalam menentukan tindakan yang harus dilakukan.

Metode/Pendekatan
1.      Melakukan pertemuan langsung dengan pihak puskesmas untuk mendapatkan requirement/syarat yang dibutuhkan
2.      Melakukan riset perangkat lunak untuk menyediakan jaminan keamanan dan mengelola input dari user
3.      Mengembangkan software dengan pendekatan iteratif, mengumpulkan umpan balik dari user

Key Performance Indicator
1.      Apabila sistem ini dapat diterima oleh petugas puskesmas
2.      Apabila hasil dari survey 80% menunjukkan sistem  mudah digunakan


Asumsi
Sistem informasi ini harus dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi puskesmas dalam hal kemudahan memperoleh akses tentang informasi mengenai puskesmas tersebut. Sistem selalu bekerja dengan baik tanpa adanya hambatan yang bersifat teknis maupun personal (human error). Sistem harus dapat dijalankan pada hardware dan software yang ada dan dapat beroperasi dengan baik tanpa adanya kendala yang menghambat atau bahkan merusak kinerja sistem tersebut.

Analisa Jaringan
Analisis denah ruangan dan letak komputer dimaksudkan untuk memudahkan dalam menggambarkan penggunaan aplikasi pengolahan data rekam medis dan obat di Puskesmas Keluarga Sehat. Berdasarkan analisis denah dan letak ruangan maka dibutuhkan suatu jaringan komputer untuk menghubungkan antar komputer. Topologi yang digunakan adalah topoligi star. Pada topologi star, masing-masing workstation dihubungkan secara langsung ke server atau hub yang berfungsi sebagai pengatur dan pengendali komunikasi data.



Analisa Perangkat
1.      Perangkat Lunak (Software)
a.       Sistem Operasi Windows 7
b.      Microsoft Office 2007
2.      Perangkat Keras (Hardware)
a.       Komputer
a)      Processor
b)      RAM
c)      Harddisk
d)      VGA Card
e)      Keyoboard
b.      Modem
c.       Kabel UTP
d.      Konektor RJ 45
e.       Switch/Hub
f.       Router
g.       NIC (Network Interface Card)

Peran dan Tanggung Jawab
Nama
Peran
Tanggung Jawab
Edo
Project Manager
1.      Mengontrol Project
2.      Memberikan laporan mengenai rencana dan program
3.      Mengambil keputusan dan wewenang dari organisasi
Diana
Software Analyst
1.      Mengumpulkan informasi penganalisaan dan evaluasi sistem untuk rancangan suatu sistem
2.      Riset, perencanaan, instalasi, konfigurasi, dll
3.      Mencatat dan memelihara laporan perangkat keras dan lunak
Agus
Software Developer (Programmer)
1.      Membangun software/aplikasi
2.      Membuat halaman web dengan multimedia
3.      Menerima permintaan user untuk masalah yang harus diselesaikan
Rosdiana
Software Developer (Programmer)
1.      Membangun software/aplikasi
2.      Membuat halaman web dengan multimedia
3.      Menerima permintaan user untuk masalah yang harus diselesaikan
Budi
Teknisi Jaringan
1.      Merakit komputer
2.      Memasang jaringan dan Infrastruktur IT
3.      Memelihara komputer yang menyangkut hardware & software
Mentari
Dokumentasi
Dokumentasi pengerjaan project


Manajemen Resiko
Terdapat beberapa resiko yang ada dalam project ini. Resiko terbesar adalah kesalahan dalam memasukkan/menginput data oleh pengguna untuk mengumpulkan informasi ke dalam sistem. Ancaman dari pihak luar terutama serangan hacker menjadi perhatian lebih bagi web developer. Terdapat beberapa resiko teknis dalam memilih type software yang digunakan untuk search pada sistem, pemeriksaan keamanan, proses pembayaran, dll. Untuk mengantisipasi hal ini, diharapkan ada pencegahan yang dilakukan untuk meminimalisasi baik saat proses pembuatan maupun ketika telah dipublikasi
No
Isu
Prioritas
Deskripsi
Solusi
1
Informasi dari stakeholder utama kurang
High
Kemungkinan terjadi kesalahan dalam spesifikasi sistem yang diinginkan
Mencari stakeholder yang lainnya yang masih dalam lingkup proyek
2
Ruang lingkup proyek melebar terlalu luas
High
Kemungkinan terjadi stakeholder pada tengah pengerjaan proyek meminta mengerjakan hal lain yang tidak disepakati tim
Melakukan inisiasi di awal mengenai batasan-batasan yang terdapat dalam proyek
3
Waktu pengerjaan proyek terlambat dari target
High
Kemungkinan proyek tidak tepat waktu karena tidak ada koordinasi yang jelas antar anggota tim
Membuat schedule task pada setiap kegiatan yang berkaitan dengan proyek yang disesuaikan dengan kesepakatan pengerjaan proyek dan jumlah anggota tim
4
Anggota mendapattkan musibah/kurangnya personil tim
Low
Kemungkinan terjadi hal yang  tidak diharapkan yang menimpa anggota tim
Mempunyai anggota cadangan yang siap dipekerjakan sesuai dengan keahlian yang dibutuhkan, mencari/merekrut anggota baru yang sesuai dengan bidang keahlian
5
Listrik mati pada saat pengerjaan
High
Kemungkinan terjadi mati listrik pada saat pengerjaan proyek
Menyiapkan aliran listrik cadangan menggunakan genset/PS untuk keadaan mendesak
6
Data Hilang
High
Dimungkinkan data dapat hilang begitu saja karena ancaman virus dan bencana yang tidak terduga
Melakukan back up secara berkala pada media penyimpanan yang terpisah dengan komputer untuk pengembangan. Menggunakan tools pendukung keamanan komputer pengembangan seperti anti virus


Manajemen Biaya
1.      Anggaran Pengadaan
1 PC Server
Processor  :   Intel i3 4130 Box (3.4 Ghz, C3Mb, Haswell Series)
Mainboard            :   MSI H61M-P31 (G3)
VGA         :   Integrated Intel
Memory    :   V-Gen  4GB PC3-12800
HDD         :   320 SATA 3 SEAGATE
DVD RW  :   SATA SAMSUNG
CASING   :   SIMBADDA SIM C 3750/3719 430 WATT+4 FAN
TOTAL
Rp 4.100.000,-

3 PC Client
Processor  :   Intel i3 Dual Core
Mainboard            :   ASUS Intel Socket 1155 (H61M-E)
Chipset     :   Intel H61
VGA         :   Integrated Intel
Memory    :   V-Gen  2GB DDR 3 PC-12800
DVD RW  :   SATA SAMSUNG
CASING   :   SIMBADDA SIM C 3750/3719 430 WATT+4 FAN
TOTAL
Rp 8.700.000,-

2.      Anggaran Biaya Proyek
1 orang analisis
Rp15.000.000,-
2 orang programmer @ Rp 7.000.000,-
Rp14.000.000,-
1 orang tekhnisi
Rp  5.000.000,-
TOTAL
Rp34.000.000,-
                                                                       
3.      Biaya Operasional dan Perawatan
Biaya perawatan Hardware
Rp 2.000.000,-
Biaya perawatan Software
Rp 2.000.000,-
TOTAL
Rp 4.000.000,-

4.      Biaya Pengadaan Jaringan
1 Kabel UTP Cat. 5e Belden 1583A, 1000feet (1Roll/300m)
Rp 1.200.000,-
AMP RJ45 Connectro Cat 5E @150.000 x 2 pack
Rp    350.000,-
HP Switch V1910-24G [JE006A] 24-ports 10/100
Mbps Rackmount Switch, 13" Steel Case
Rp    530.000,-
Router Tp-link 3G Wireless-N Router [TL-MR3420]
Rp    500.000,-
Modem Speedy ADSL D-Link DSL-2640B
Rp    275.000,-
TOTAL
Rp 2.885.000,-

5.      Transportasi 5 orang @ Rp 700.000,-                                                                   Rp 3.500.000,-
Total Biaya                                                                                                         Rp 57.155.000


Scope of Work
Bagian
Klasifikasi
Hak Akses
Rekam Medis
1.      Mempunyai kemampuan dasa di bidang komputer
2.      Dapat mengoperasikan sistem operasi Microsoft Windows
3.      Dapat mengoperasikan perangkat lunak akses internet
4.      Olah data  kategori pasien, jenis poli, pegawai, pasien, user, laporan kunjungan dan medical record
1.      Read
2.      Input
3.      Update
4.      Delete

Pendaftaran
1.      Mempunyai kemampuan dasar di bidang komputer
2.      Dapat mengoperasikan sistem operasi Microsoft Windows
3.      Dapat mengoperasikan perangkat lunak akses internet
4.      Olah data registrasi pasien, kunjungan, laporan kunjungan
1.      Read
2.      Input

Pengobatan
1.      Mempunyai kemampuan dasar dibidang komputer
2.      Dapat mengoperasikan sistem operasi Microsoft Windows
3.      Dapat mengoperasikan perangkat lunak akses internet
4.      Diagnosa pasien, resep obat, medical record pasien
1.      Read
2.      Input

Pembayaran
1.      Mempunyai kemampuan dasar dibidang komputer
2.      Dapat mengoperasikan sistem operasi Microsoft Windows
3.      Dapat mengoperasikan perangkat lunak akses internet
4.      Diagnosa transaksi pembayaran, laporan pendapatan
1.      Read

Apotik
1.      Mempunyai kemampuan dasar dibidang komputer
2.      Dapat mengoperasikan sistem operasi Microsoft Windows
3.      Dapat mengoperasikan perangkat lunak akses internet
4.      Transaksi penerimaan obat, olah data resep obat, obat, onhand obat, laporan
1.      Read
2.      Input
3.      Update
4.      Delete
Kepala Puskesmas
1.      Mempunyai kemampuan dasar dibidang komputer
2.      Dapat mengoperasikan sistem operasi Microsoft Windows
3.      Dapat mengoperasikan perangkat lunak akses internet
4.      Laporan-laporan
1.      Read



Perkiraan Jadwal
No.
Kegiatan Kerja Proyek
Bulan
I
II
III
1
Persiapan



2
Pengambilan Data Primer



3
Pembuatan Sistem Informasi



4
Pembuatan Jaringan dan Instalasi



5
Dokumentasi





WBS (Work Breakdown Structure)